Cara Membedakan Tahu dan Tempe Berformalin
Tahu
dan Tempe adalah
salah satu makanan pengganti protein selain daging, karena dibuat
dari kedelai maka protein yang dihasilkan adalah protein nabati yang
sangat baik untuk tubuh. Selain protein, tahu dan tempe juga banyak
mengandung omega 3 yang bagus untuk otak. Tempe juga dapat dijadikan
keripik yang lezat, seperti tulisan saya sebelumnya tentang Kripik Tempe Sehat.
Tetapi dari semua
kelebihan tempe dan tahu masih banyak para pedagang yang menambahkan
bahan-bahan kimia seperti formalin kedalamnya, dengan alasan agar
lebih menarik. Perlu diingat formalin adalah bahan kimia yang biasa
digunakan untuk mangawetkan mayat, dan sangat-sangat tidak boleh
dikonsumsi walaupun sedikit.
Kali ini blog sehat dan murah akan membahas tentang cara membedakan tahu dan tempe
berformalin, berikut perbedaannya:
Ciri Tahu Berformalin
- Tahu berformalin biasanya lebih putih dari tahu biasaya
- Jika di tekan terasa kenyal dan tidak mudah hancur
- Tahan hingga berhari-hari bahkan hingga seminggu, tahu yang normal umumnya hanya tahan sehari jika tidak disimpan dalam lemari pendingin
- Jika dicium baunya seperti ada bahan kimia
- Biasanya lalat tidak mau mendekat
Ciri Tempe Berformalin
- Teksturnya terasa keras
- Tidak tercium bau khas kedelai
- Jika dicium baunya seperti ada bahan kimia
- Lalat tidak mau mendekat
Mungkin itu saja yang
bisa sehat dan murah sampaikan. Selalu berhati-hati dalam memilih
makanan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar